widget Dropdown di Blog

Tampilkan postingan dengan label ARTIKEL TENUN TRADISIONAL PEDAN KLATEN. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label ARTIKEL TENUN TRADISIONAL PEDAN KLATEN. Tampilkan semua postingan

Rabu, 16 September 2020

PROSES PRODUKSI

Lurik merupakan nama kain, kata lurik sendiri berasal dari bahasa Jawa, lorek yang berarti garis-garis, yang merupakan lambang kesederhanaan. Pada dasarnya kain lurik hanya mempunyai satu motif saja yaitu garis. Motif dengan corak searah panjang disebut sebagai lajuran, motif yang searah dengan lebar kain disebut dengan pakan malang, sedangkan corak kotak-kotak kecil disebut dengan cacahan (SERBET). 

Tampilan dan tekstur sangat bergantung pada jenis kain yang digunakan. Mulai dari jenis benang, bahan baku, kehalusan benang, dan juga alat yang digunakan. Selain berfungsi untuk menutup dan melindungi tubuh, lurik juga memiliki fungsi sebagai status simbol dan fungsi ritual keagamaan. Motif lurik yang dipakai oleh golongan bangsawan berbeda dengan yang digunakan oleh rakyat biasa, begitu pula lurik yang dipakai dalam upacara adat disesuaikan dengan waktu serta tujuannya (KAIN) 

 Saat ini tenun lurik Pedan memang telah melewati masa jayanya. Gempuran industri tekstil dengan segala infrastruktur modernnya menepikan pamor tenun lurik Pedan. Meski demikian, sampai saat ini Sumber Sandang masih mampu terus bertahan. "Dengan alat tenun bukan mesin (ATBM), kami tidak hanya memproduksi lurik, tetapi beberapa jenis kain lainnya, seperti serbet makan, atau serbet dapur dengan motif serbet kotak-kotak"

Salam Sehat

PROSES PRODUKSI

  sesuk pas ujian artikel gambar               https:// sugerwijaya.wordpress.com https://maskerhijab99solo.blogspot.com/ https://maskerhija...